PENGAMATAN OBSERVASI
EXPLOITASI ALAM SECARA BERLEBIHAN
Survei 1
1. Banyak
nya tempat di pinggir” jalan yang dijadikan tempat pembakaran sampah dan
seharusnya ada tempat khusus untuk melakukan pembakaran sampah tersebut.dampak yang dihasilkan dari masalah tersebut adalah membuat udara semakin berpolusi dan semakin panas apalagi cirebon adalah kota dengan cuaca yang ekstrim.
seharusnya ada tempat khusus untuk melakukan pembakaran sampah tersebut.dampak yang dihasilkan dari masalah tersebut adalah membuat udara semakin berpolusi dan semakin panas apalagi cirebon adalah kota dengan cuaca yang ekstrim.
Solusinya : seharusnya masyarakat setempat dapat memanfaatkan tempat tesebut menjadi tempat untuk reboisasi atau penanaman Kembali untuk memberikan keindahan dan kenikmatan bagi pemakai jalan serta dapat mengurangi polusi udara yang terjadi di daerah tersebut.apalagi tempat tersebut berdekatan dengan hotel yang menjadi akomodasi wisatawan dan bangunan” lain yang menjadi daya tarik wisata.
2. kebanyakan
di kota” atau daerah memprioritaskan jalan bagi orang yang berkendara.Sebagian
beranggapan bahwa para pejalan kaki itu diperlakukan sebagai penduduk kelas
dua,oleh sebab itu prioritas pertama yang akan kita bahas adalah melihat apakah
tersedia fasilitas untuk para pejalan kaki yang mencukupi dan memadai.Sebagian
di perkotaan menpunyai volume pejalan kaki yang besar.Di kota cirebon banyak
trotoar” yang berfungsi dengan baik tetapi sebagian trotoar memiliki Struktur
jalan yang sudah tidak baik kemudian berantakan,rusak serta tidak layak untuk
pejalan kaki hal ini diakibatkan karena banyak pembagunan di daerah tersebut
serta banyaknya pedagang yang memakan badan jalan yang berdampak bagi pejalan
kaki yaitu sempitnya lahan bagi pejalan kaki,serta dapat menimbulkan kecelakaan
apabila tidak adanya alternatif bagi pejalan kaki.
Solusinya : masyarakat sekitar seharusnya mampu berpartisipasi dalam hal ini karena selain peran Pemda peran masyarakat sekitar juga sangat penting dan dibutuhkan untuk memelihara supaya kondisi trotoar tetap terjaga dengan baik.
3. Kesadaran
masyarakat untuk membuang sampah domestik
pada tempatnya masih sangat kurang,sehingga hal ini terbentuk pembuangan
sampah dimana-mana.banyak sampah yang berhamburan di pinggir-pinggir sungai
padahal di dekat sungai tersebut terdapat tempat pembuangan sampah walaupun
tempat nya tidak efisien karena berdekatan dengan pemukiman masyarakat sekitar
tetapi setidaknya dapat memberikan alternatif bagi masyarakat agar dapat membuang
sampah pada tempatnya.Kondisi ini pun tidak sedap dipandang mata,serta
mengeluarkan bau busuk yang tidak sedap sehingga terkesan semerawut,ditambah
lagi didasar sungai terdapat blueming algae yang dapat membuat air menjadi
keruh,berpotensi beracun serta merusak ekosistem sungai,hal ini dapat
menyebabkan dampak negatif bagi masyarakatt sekitar.Selain kondisi sungai yang
bau serta tak enak dipandang ,kondisi tanah disekitar sungai tersebut pun
gersang dan tercemar akibat pengaruh sampah tersebut.percampuran antara tanah
dengan sampah domestik seperti plastik,sampak organik,kotoran
manusia,botol-botol dll mengakibatkan tumbuhnya tanaman-tanaman liar.
Pencemaran air berdampak besar terhadap
penurunan kualitas air.Seharusnya air yang kita gunakan berstandar 3B,tidak
berwarna,berbau,dan beracun.Ada beberapa faktor yang menyebabkan sungai menjadi
tercemar.
Faktor-faktor yanga menyebabkan sungai
menjadi tercemar :
A.berkembangnya
industri-industri
Kebanyakan
industri-industri berada di dekat sekitar aliran sungai cenderung akan
membuang limbahnya ke dalam sungai
yang dapat mencemari ekosistem air,karena pembuangan limbah industri ke dalam
sungai dapat menyebabkan berubah susunan kimia,bakteriologi,serta fisik air.
B.Belum
tertanganinya pengendalian limbah rumah tangga
limbah
rumah tangga yang belum terkendali merupakan faktor yang menyebabkan pencemaran
lingkungan khususnya air sungai.Karena dari limbah rumah tangga dihasilkan
beberapa zat oraganik dan anorganik yang di buang dan dialirkan melalui
selokan-selokan dan akhirnya bermuara ke sungai.Selain itu dari limbah rumah
tangga bisa juga membawa bibit-bibit penyakit yang dapat menular pada hewan dan
manusia sehingga menimbullkan epidemi yang luas dimasyarakat.
Pencemaran air dapat berdampak sangat
luas.Dampak dari pencemaran air sungai antara lain :
A.dapat meracuni air minum,karena airnya tidak dapat dikomsumsi
A.dapat meracuni air minum,karena airnya tidak dapat dikomsumsi
B.Meracuni
makanan hewan
C.Menjadi
penyebab ketidakseimbangan ekosistem
sungai
Peran air sebagai pembawa penyakit
menular berdampak Terhadap Kesahatan antara lain :
A.air
sebagai media untuk mikroba pathogen
B.air
sebagai sarang insekta penyebar penyakit
C.air
sebagai media untuk hidup vectro penyakit
Selain dampak terhadap kesehatan ada juga dampak terhadap estetika lingkungan.
Dengan
semakin banyak nya zat organic yang dibuang lingkungan perairan seperti sungai,
maka
perairan tersebut akan semakin tercemar
yang biasanya ditandai dengan bau yang sangat
menyengat,dan
ditambah dengan tumpukan sampah yang dapat mengurangi estetika lingkungan.
Solusinya : menurut kami sebaiknya peningkatan peran masyarakat sangat diperlukan untuk menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat.sebaiknya masyarakat dapat membetuk forum pengelolaan daerah aliran sungai tersebut,program pengelolaan tersebut harus dijalankan secara menyeluruh,agar dalam pelaksanaannya merata dan saling bergotong royong.kemudian harus adanya kesadaran dari masyarakat untuk agar tidak membuang sampah sembarangan,jika ada tempat kotak sampah sebaiknya buanglah pada tempat yang telah disediakan jangan menganggap lebih cepat buang sampah ke sungai dengan cara di lemparkan.Sebaiknya masyarakat sekitar lebih bisa bertanggung jawab karena merekalah yang membuat situasi tersebut terjadi. kemudian adanya peran pemda karena pemda adalah aktor utama dalam upaya menciptakan sungai yang bersih dari pencemaran.
SURVEI 2
4. Banyaknya
persawahan yang dijadikan tempat untuk lahan perumahan.Setelah kami survei
ternyata Lahan Sawah yang seharusnya
dipergunakan oleh masyarakat sekitar untuk mencari nafkah malah
dijadikan lahan perumahan.
Hal inipun terjadi karena kesalahan dari masyarakat sendiri.masyarakat harus bisa lebih berfikir panjang bahwa sawah yang mereka jadikan untuk mencari nafkah seharus tidak dijual kepada sang pembeli.alhasil lahan yang sudah dibeli malah dibiarkan begitu saja baru beberapa saja yang dibangun perumahan.Selain itu sawah pun terlihat gersang dan rusak berat dikarenakan tidak adanya pemeliharaan yang baik dari sang pemilik.Sudah begitu orang yang menjadi penghuni perumahan tersebut tidak memelihara tempat tersebut dengan baik,Bukti nya banyak bekas pembakaran sampah yang terjadi di daerah tersebut,Hal ini menambah dampak buruk yang terjadi pada permasalahan lahan sawah yang tidak dipergunakan dengan baik.kemudian banyak nya tumpukan-tumpukan sampah di pinggir jalan perumahan yang dapat membuat pemandangan perumahan tersebut menjadi buruk serta dapat mengurangi orang-orang yang ingin tinggal di daerah tersebut.tidak hanya di pinggir-pinggir jalan ,tumpukan sampahpun tejadi di pinggir atau di sebelah rumah si pemilik,hal inipun menjadi pertanyaan kami,apakah si pemilik nyaman dengan keadaan sampah ada dimana”? yang pasti semua orang tidak akan betah atau tidak akan nyaman tinggal di daerah manapun dengan keadaan sampah di mana-mana,tetapi hal ini tidak membuat para penghuni perumahan tersebut sadar akan apa yang terjadi di daerah tempat tinggal mereka,
kemudian
yang membuat kami sedikit mencengangkan terdapatnya tumpukan sampah yang terjadi di pinggiran sawah,hal ini menambah
daftar buruk yang terjadi pada lahan perumahan.
Selain
Permasalahan yang di atas,terdapat pula permasalahan yang terjadi pada
infrastruktur.Yang pertama Terjadi pada Akses Jalan menuju Perumahan.Sesuai
yang kami lihat,jalan atau akses menuju perumahan tersebut kurang begitu baik
bisa dibilang cukup buruk,hal ini dapat berdampak pada aktivitas-aktivitas
masyarakat sekitar.Otomatis hal ini berlanjut pada jalan sekitar perumahan.Yang
kami lihat jalan atau akses dalam daerah perumahan tersebut sama halnya dengan
jalan atau akses menuju ke perumahan tersebut,sama-sama buruk.Yang kedua
terdapat selokan yang menjadikan permasalahan kedua,kenapa ? kebanyakan selokan
atau gorong-gorong dijadikan tempat untuk pembuangan aliran air,dan kebanyakan
juga selokan atau gorong-gorong di jadikan tempat pembuangan sampah.Hal ini
yang akan kita bahas,kebayakan gorong-gorong perumahan tidak dipelihara dengan
baik,karena para penghuni perumahan tidak selamanya ada di rumah,karena mereka
tinggal di perumahan hanya untuk sementara.Jadi tidak ada pelaksanaan mengelola
tempat tersebut dengan merata dan gotong royong.
Solusinya
:
yang pertama : bagi masyarakat,sebaiknya ada
perencanaan untuk melakukan sesuatu seperti menjual lahan pertanian ,harus
berfikir panjang terlebih dahulu,apakah keputusan tersebut baik untuk
masyarakat apa tidak.
Yang
kedua : bagi pembeli lahan
pertanian,apabila kesepakatan sudah terjadi antara si pembeli dengan
penjual,seharusnya si pembeli sudah merencanakan perumahan idaman,jadi hal
tersebut sudah terencana dari sebelum-sebelumnya.jadi tidak adanya
permasalahan-permasalahan yang muncul.
Yang
ketiga : bagi si penghuni,penghuni
tidak hanya tinggal semata tetapi bisa memelihara tempat tinggalnya dengan
baik,bila ada sampah yang berserakan harus adanya kesadaran
Kemudian
si penghunipun harus saling berinteraksi dengan penghuni lain,saling sharing
kalau bisa masyarakat perumahan dapat membuat forum atau kegiatan yana diadakan
seminggu sekali atau sebulan sekali yang bertujuan menjadikan perumahan
tersebut bersih dan sehat.Sekian Pembahasan dari kami,Mohon maaf apabila ada
kekurangan dari pembahasan kami.
0 comments:
Post a Comment